Jelang HUT Batalyon Arhanud 1 Serpong, Tanam 85 Pohon Di TPBU Sengkol

oleh -19 Dilihat

Tangerang Selatan ,-siaranpost.id-Dalam rangka menyambut hari jadi yang ke- 78 Batalyon Arhanud 1 Serpong melaksanakan kegiatan menanam pohon di TPBU Muncul, Kampung Sengkol RT 004 RW 002, Kel. Muncul, Kec. Setu.Tangerang Selatan. Selasa (12 /11/2024) Pagi.

Dalam kegiatan ini turut hadir Ketua MUI Kel. Muncul Ustadz Syaripudin, Ketua TPBU Kel. Muncul Ustadz Mad Sholeh, Babinsa Koramil 03/Serpong Serka Zega, Binmas Polsek Cisauk Aiptu Rusdi, Hipakad.Kodim 0506 Tangerang Kota,Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Kel. Muncul Ali Sunandar, Ketua RW 01 Darjat, Ketua RT 01/01 Abdul Rohman, Sekretaris Kelurahan Muncul Muhammad Ali, pengurus TP. PKK Kel. Muncul Aminah, Ketua DKM Masjid Ustadz Haryanto dan Tokoh Masyarakat Abah Surojudin..

Acara penanaman pohon  dipimpin oleh Letda Arh Raihan mewakili Danyon Arhanud 1 Kostrad Letkol Arh Roma Laksana Yudha, S.A.P., M.Sos.

“Untuk kegiatan hari ini, yaitu kami melaksanakan penanaman pohon dalam rangka HUT Arhanud 1 yang ke-78, yang jatuh pada tanggal 17 November 2024. Jadi salah satu kegiatan yang kami laksanakan adalah penanaman pohon di TPBU Sengkol Kelurahan Muncul. Tangerang Selatan” , kata Raihan.

Penanaman pohon ini yang pertama dapat menjadi langkah preventif untuk menanggulangi bencana tanah longsor yang mana daerah ini juga menjadi salah satu daerah yang lebih tinggi tingkat kerawanan, ungkapnya.

Ia menambahkan, untuk total jumlah pohon ada 85 bibit pohon dengan 4 jenis. Yang pertama ada pohon Kemiri kemudian ada Alpukat, pohon Leci dan juga yang terakhir, pohon Petai. Kami tanam di sekitar tebing.

Selanjutnya Sekretaris Kelurahan Muncul, Muhammad Ali mengungkapkan, ‘terima kasih kami kepada teman-teman dari Arhanud. Kami merasa tidak pernah mengajukan apapun ke teman-teman Arhanud , cuma atas inisiasi Kelurahan kami dijadikan penanaman pohon. Inilah wilayah kami wilayah Kelurahan Muncul dengan luas sekitar 372 KM2 terdiri dari 6 RW dan 21 RT dengan jumlah penduduk sekitar 11. 000 dengan topografi kondisi wilayah kami itu dulu galian C, di mulai galian itu di tahun1989 sampai tahun 1990 dan 1994.

Ia menerangkan, ‘kondisi kami ini adalah dataran tertinggi, masih ada tiga strap lagi ke bawah yang jelas potensi kerawanan bencana alam yang ada di kami itu masih sangat tinggi didominasi oleh bencana longsor yang memang menghantui kami setiap tahunnya, tapi Alhamdulillah tahun ini tidak terjadi apa-apa. Kami mohon doa dari semua unsur mudah-mudahan Kelurahan Muncul terhindar dari bencana-bencana alam lainnya “, terangnya.

Lalu Ketua MUI Kel. Muncul Ustadz Syaripudin mengatakan, “wilayah kami memang sudah lama ada penggalian sehingga tingkat kerawanan ketika musim hujan itu bisa terjadi. Terima kasih untuk Arhanud 1 yang sudah menanam pohon untuk meminimalisir dampak longsor di wilayah kami. Semoga dengan adanya ini kita bisa saling kenal, dan akan berlanjut dalam menanggulangi dampak longsor yang ada di wilayah kami. Saya doakan agar kita semua di berikan keberkahan dalam kegiatan hari ini “,pungkasnya.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.