Bogor -,Siaran Post.id – Semangat kemerdekaan terasa begitu kental di Kampung Sindang Sari, RT 03/01 (Flamboyan), pada peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia. Warga setempat menggelar berbagai perlombaan yang diikuti dengan antusiasme tinggi oleh semua kalangan, dari anak-anak hingga ibu-ibu.
Acara ini berlangsung meriah dan penuh canda tawa, menambah semarak perayaan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia.Sabtu,(17 /08/2024).
Pagi itu, lapangan kampung Sindang Sari dipenuhi oleh warga yang mengenakan pakaian serba merah putih. Bendera dan umbul-umbul menghiasi setiap sudut, menciptakan suasana yang penuh semangat nasionalisme.
Perlombaan dimulai dengan balap karung pakai helm, sebuah lomba tradisional yang dikemas dengan sentuhan baru. Para peserta harus berlomba dalam karung sambil mengenakan helm, yang membuat penonton tak henti-hentinya tertawa melihat tingkah lucu para peserta yang berjuang mencapai garis finish.
Selanjutnya, lomba makan kerupuk dewasa menjadi ajang adu cepat dan keterampilan. Anak-anak hingga dewasa ikut serta dalam lomba ini, berusaha secepat mungkin menghabiskan kerupuk yang digantung tanpa menggunakan tangan.
Sorak-sorai penonton semakin membakar semangat peserta yang berusaha keras menjadi pemenang.
Acara semakin menarik dengan lomba voli menggunakan sarung. Lomba ini membutuhkan ketangkasan dan kekompakan, karena setiap peserta harus bermain voli sambil mengenakan sarung. Tak jarang bola meleset karena sarung yang terlipat atau menghalangi gerakan, yang menambah keceriaan di tengah-tengah pertandingan.
Lomba joged balon juga menjadi sorotan utama. Peserta menari berpasangan sambil menjaga balon tetap berada di antara tubuh mereka. Lomba ini tidak hanya menguji kekompakan, tetapi juga kelucuan, terutama ketika balon jatuh dan peserta harus gugur.
Perlombaan estafet terigu menjadi tantangan tersendiri. Para peserta harus memindahkan tepung dari satu wadah ke wadah lain yang tentu saja membuat mereka penuh dengan tepung.
Perlombaan ini mengundang tawa riuh dari penonton yang melihat peserta berlomba-lomba dengan wajah dan pakaian yang mulai memutih.
Tidak kalah menarik adalah lomba bola terong, di mana peserta harus memindahkan bola dengan menggunakan terong yang diikatkan di pinggang mereka.
Lomba ini memerlukan strategi dan keseimbangan yang baik, serta ketahanan terhadap godaan untuk tertawa melihat kelucuan gerakan para peserta.
Acara ditutup dengan lomba karaoke yang diikuti oleh warga dari berbagai usia. Lomba ini menjadi ajang unjuk bakat bagi mereka yang memiliki suara emas, sekaligus hiburan bagi penonton yang menikmati penampilan-penampilan unik dan menghibur.
Antusiasme warga Kampung Sindang Sari dalam mengikuti setiap lomba menunjukkan tingginya semangat gotong royong dan kebersamaan.
“Acara ini bukan hanya untuk bersenang-senang, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antar warga,” ujar Salah satu warga 03/01, yang juga ikut serta dalam lomba.
Acara perayaan Hari Kemerdekaan di Kampung Sindang Sari tahun ini benar-benar menjadi momen yang mengesankan. Seluruh warga dari berbagai usia terlibat aktif dalam kegiatan, menunjukkan bahwa semangat kemerdekaan tidak hanya dirayakan melalui upacara, tetapi juga melalui kebersamaan dan keceriaan yang tercipta dalam perlombaan.
Dengan penuh kegembiraan, warga Kampung Sindang Sari RT 03/01 berhasil menghidupkan kembali semangat perjuangan dan kebersamaan yang menjadi landasan kemerdekaan Indonesia. Merdeka!